Mengerikan, Ini Berbagai Hama Yang Dapat Menyerang Pohon Kopi Anda
Hama Tanaman Kopi
Tanaman kopi adalahsalah satu tumbuhan yang urgen di Indonesia. Sejak abad ke- 18 tumbuhan kopi jenis arabika (Coffea Arabica) menjadi salah satu tumpuan ekspor Indonesia ke negara-negara Eropa dan familiar dengan nama “Java Coffea”. Tahun 1878 tumbuhan kopi arabika di wilayah Jawa khususnya yang hidup di dataran rendah mulai diserang penyakit karat daun yang diakibatkan oleh cendawa Hemeleia vastatrix.
Seiring waktu tumbuhan kopi mulai diserang tidak sedikit jenis hama dan penyakit melewati akar, batang, cabang, buah dan daun. Para petani mengerjakan pengendalian seringkali secara alami, secara hayati, secara kimiawi dan secara terpadu. Namun, pengendalian secara kimiawi ditinggalkan semua petani sebab sangat riskan terhadap lingkungan dan hasil tumbuhan serta akan membuat hama-hama yang lebih powerful dan resis. Ada 6 hama dan penyakit urgen ditanaman kopi, yaitu:
Hama Bubuk Buah (Steptiadoderas hampei Ferr)
Hama ini menyerang dengan menempatkan telurnya kedalam biji kopi yang telah mengeras selama tujuh hari, lalu pulang menjadi ular sekitar 14 hari dan 5 hari stadium kepompong. Diperkirakan hama ini bisa bertelur 35-55 butir dan terbang pada radius 350 meter sampai-sampai kerugian dampak dari hama ini menjangkau 40-50% dari total produksi. Bagi mengatasinya membumihanguskan sumber-sumber infeksi dan pemutusan siklus hidup melewati petik buah kopi yang sudah terserang hama buah bubuk.
Hama Kutu Putih (Pseudococcus citri Risso)
Hama ini menyerang dompolan buah, daun dan karangan bunga serta mempunyai sifat polyhag. Hama kutu putih menyerang di 3-4 bulan mula musim kering dimana tunas-tunas bunga mati, buah-buah berguguran dan daun muda berubah bentuk. Di samping itu, kutu putih ini dapat menerbitkan cairan bergula yang disenangi semut dan memunculkan cendawan hitam. Pembiakan hama ini bisa bertelur hingga 300 butir dengan teknik parthinogenesis (membuahi sendiri). Penanganannya dapat mengerjakan penanaman pohon pelindung tumbuhan kopi yang bukan sumber infeksi.
Hama Bubuk Cabang (Xylosandrees morstatii HAC)
Hama ini menyerang dengan menggerek cabang dan tunas muda. Biasanya sesudah 4 hari menjadi telur ia akan pulang menjadi ulat sekitar 11 hari kemudian berevolusi menjadi kepompong sekitar 7 hari dan bisa terbang dengan radius 200 meter. Setiap hama bisa menghasilkan telur 30-50 telur sehingga dapat menurunkan hasil produksi menjangkau 20%.
Penanganannya dapat dilaksanakan dengan mencukur cabang-cabang yang terserang supaya infeksinya tidak menyebar. Memperbaiki tumbuhan untuk menghasilkan cabang yang powerful dan sehat.
Nematoda
Nematode Pratylenchus coffea menjadi ancaman terbesar untuk pertanaman kopi Indonesia. Dampak dari penyakit kopi Nematoda menyebabkan penurunan kuantitas dan kualitas produksi, pada kopi robusta bisa menurunkan jumlah produksi menjangkau 80%. Gejala dari penyakit Nematoda terdapat tidak sedikit kerdil pada tanaman, perkembangan terlambat, daun dan cabang primer berukuran kecil, daun tua menguning secara perlahan kemudian akhirnya mati.
Penyakit ini bisa dihindari dengan teknik tanaman atau bibit yand dipakai bebas nematode, membumihanguskan tanaman sudah terserang, pemakaian bahan organic dan selalu mencuci tumbuhan sebagai inang pengganti.
Penyakit Karat Daun
Penyakit ini diakibatkan oleh jamur Hemelia Vastratix. B. dan menyebar melewati percikan-percikan air hujan. Gejalan penyakit karat daun terdahulu pada unsur bawah daun kopi ada bintik-bintik warna kuning cerah lalu pulang menjadi kuning tua. Bintik-bintik tersebut diisi serbuk jingga yang kesudahannya menjadi bercak-bercak hitam.
Penyakit ini bisa ditangani dengan naungan, pangakasan maupun pemupukan. Namun yang lebih efektif ialah pemupukan bakal sangat menolong mengendalikan penyakit karat daun kopi.
Cendawan Akar
Cendawan akar coklat adalahjenis cendawan yang sangat sering menyerang tumbuhan kopi. Biasanya cendawan ini terjadi dampak kontak akar dengan sisa-sisa pembongkaran pohon. Gejala yang hadir daun gampang menguning kemudian rontok dalam suasana kering dan bisa pula menyerang percabangan. Penanganan terhadap cendawan akar yaitu merombak semua organ tumbuhan yang sudah diserang lalu dihanguskan atau pemberian sebanyak belerang pada masing-masing lubang selama 400-800 gram.
Mengenal jenis-jenis hama pada tumbuhan kopi dan teknik mengatasinya secara alami adalahhal urgen untuk menemukan kopi terbaik.
0 Response to "Mengerikan, Ini Berbagai Hama Yang Dapat Menyerang Pohon Kopi Anda"
Post a Comment