Cara Menanam Dan Budidaya Lada Atau Merica Paling Lengkap




Lada atau merica  merupakan tanaman rempah yang banyak tumbuh di wilayah indonesia. Tanaman yang satu ini sering sekali digunakan sebagai bumbu masakan indonesia bahkan dunia. tak hanya sebagai bumbu masakan, lada juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.

Potensi dan peluang ekonomi untuk budidaya lada di indonesia cukup besar, hal ini dikarenakan kondisi iklim, dan cuaca yang cocok untuk tanaman lada. Selain itu, untuk pemasaran internasional, budidaya lada juga cukup menguntungkan. Hal ini dikarenakan Indonesia sejak lama terkenal sebagai produsen lada dunia  terbaik dan  telah mencapai 80% pasokan dunia. Maka tidak heran apabila jumlah ekspor lada indonesia ke luar negeri pada tahun 2001-2006 mencapai 15-27%.

Melihat peluang tersebut, maka tidak ada salahnya untuk ikut berwiraswasta budidaya tanaman lada.

Berikut akan di jelaskan tentang bagaimana cara membudidayakan lada yang baik dan benar.

Untuk memulai budidaya lada, pertama tama harus mempelajari tentang kebutuhan tanaman lada untuk tumbuh secara baik.


1. tanaman lada sangat baik apabila di tanampada jenis tanah latosol, utisol, podsolik, dan latertik. Juga pada tanah yang tidak tergenang air atau tidak terlalu kering

2. ph tingkat keasaman tanah berkisar antara 5,5 – 7

3. curah hujan 2000-3000 mm/tahun

4. cukup sinar matahari 10 jam/hari

5. terlindung dari tiupan angin kencang

6. ketinnggian 300-1.100 mdpl

7. kelembaban udara 20o C - 34o C

Setelah mengetahui hal yang mendasar namun sangat penting di atas, maka lakukanlah langkah budidaya berikut.


Baca Juga : Khasiat Tersembunyi Lada Atau Merica Untuk Kesehatan



1. Penyiapan bibit lada terbaik :

·        Bibit lada yang baik di ambil dari tanaman lada yang sehat yang mempunyai produktifitas tinggi selama 3 tahun

·        Memperbanyak melalui sistem stek batang maupun biji

·        Siapkan sulur panjat dan sulur cabang

·        Media menggunakan tanah, pasir, dan pupuk organik dengan perbandingan seimbang

·        Bisa di tambahkan dengan tricoderma.sp, pseudomonas, flurescens, dan mikoriza.

·        Media pembibitan dalam polibag

·        Apabila terlah mencapat 5-7 ruas, bibit sudah siap di tanam.

2. penanaman

·        Bersihkan lahan

·        buat lubang tanam dengan ukuran 50 x 50 x 50 cm

·        berikan jarak tanam 3 x 3 m

·        biarkan lubang selama 2 minggu agar terkena matahari kemudian campurkan pupuk organik dan diamkan kembali selama 2 minggu

·        tanam lada saat musim penghujan dengan waktu tanam saat pagi atau sore hari.

3. pemeliharaan

Setelah melalui proses penanaman, rawat dan selalu jaga tanaman lada agar tidak mudah rusak atau mati. Berikut langkah-langkahnya :

·        ikat sulur dengan tiang kayu  untuk mengatur pertumbuhan tanaman lada agar teratur, dan bagus

·  bersihkan rumput liar dan gulma secara rutin periodik agar tidak menghambat pertumbuhan tanaman lada,

·        pangkas sulur gantung dan tanah secara rutin, karena tidak akan menghasilkan buah.

·        Pangkas tajar agar tanaman lada menerima cukup sinar matahari

·        Pemberian pupuk organik dengan cara pengikisan tanah dengan hati-hati, kemudian sebarkan pupuk organik ke seluruh permukaan tanah, campurkan, lalu tutup kembali.

·        Lakukan pengendalian hama dan penyakit tanaman menggunakan cara yang ramah lingkungan atau dengan pestisida

4. pemanenan

·        Umur panen sekitar 2 – 2,5 tahun

·        Pemanenan dilakukan dengan cara di petik buah dengan memotong tangkai buah

·     Masa produksi lada yang baik adalah sekitar 8 – 15 tahun apabila di tanam dengan perawatan maksimal.



Baca Juga : Mesin Pengolahan Pasca Panen Lada Atau Merica

Demikian penjelasan tentang budidaya tanaman lada. Selamat mencoba......

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Cara Menanam Dan Budidaya Lada Atau Merica Paling Lengkap "

Post a Comment