Ternyata Begini Tho Kelebihan dan Kekurangan Pada Pelet Kelinci

Kelebihan dan Kekurangan Pelet Kelinci


Anda kenal figur kartun lucu dan licik, Bugs Bunny? Jika iya, Anda tentu tahu betul ia suka membawa wortel dan memakannya dengan lahap. Bugs Bunny ialah seekor kelinci fiktif yang tidak sedikit diidolakan warga dunia. Dan kebiasaannya membawa wortel sudah menanamkan paradigma di kepala anda bahwa makanan utama kelinci ialah sayuran wortel. Hal ini tidak sepenuhnya salah. Wortel memang adalahsalah satu makanan utama hewan kelinci. Tetapi, di samping wortel, kelinci juga dapat menyantap sayuran lainnya, rumput, buah bahkan bebijian. Binatang ini memang herbivora yang konsumsi utamanya ialah tumbuhan. Karena itu, kelinci akan paling senang diberi wortel. Seiring berkembangnya dunia peternakan, muncul pilihan pakan baru untuk hewan yang dikenal dengan istilah pelet (Inggris: Pellet), adalahpakan dengan ukuran kecil yang didapatkan dari penggabungan sejumlah bahan material asli. Kelinci pun mempunyai pelet. Biasanya pelet kelinci ini dipakai oleh peternak guna menambah mutu kelinci yang dipelihara demi tujuan dipungut dagingnya atau bulunya.

Kelebihan Dan Kekurangan Pelet

Pelet kelinci seringkali terbuat dari komponen bekatul halus, padi, pollar, jagung giling, ampas tapioka, tetes tebu, kacang, vitamin, arang aktif,kalsium dan penyedap. Semua bahan itu dihaluskan dan dibaur menjadi satu. Mengingat bahannya yang kaya, pelet tidak sedikit disebut sebagai konsentrat. Pelet kelinci tidak sedikit digunakan semua peternak kelinci guna menaikkan mutu tubuh kelinci ternaknya supaya lebih "ramah" di pasaran. Memang sebagai konsentrat kaya gizi, pelet dapat mempercepat dan memudahkan pertumbuhan. Memang urusan ini bakal memberi akibat positif pada peternak kelinci yang destinasi ternaknya guna komersil seperti pemungutan daging, bulu dan untuk destinasi laboratorium. Untuk Anda yang merawat kelinci sebagai fauna rumah, pelet tidak disarankan sebab berisi jumlah kalori yang tinggi dan pasti saja akan mengakibatkan kelinci kita kegemukan.


Rabbit Pellet
Hal beda yang menciptakan pelet kelinci tidak disarankan secara terus menerus ialah karena pelet menciptakan gigi kelinci tidak terasah dan menciptakan pertumbuhan giginya terganggu. Pelet melulu butuh sejumlah kunyahan. Di samping itu, pelet pun tidak berisi sebanyak cairan yang pun penting untuk kesehatan tubuh kelinci Anda khususnya pada organ ginjalnya. Pemberian pelet terlampau sering pun akan menciptakan kelinci malas santap sebab rasa pelet jauh lebih enak dikomparasikan pakan yang lain. Oleh karena itu, pelet kelinci melulu boleh dijadikan pakan selingan guna melengkapi pakan utama kelinci laksana rerumputan, sayuran, buah dan bebijian.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Ternyata Begini Tho Kelebihan dan Kekurangan Pada Pelet Kelinci"

Post a Comment